Proses produksi biskuit dan peran mesin rolling pada mesin biskuit
Aliran peralatan utama produksi biskuit
Proses produksi biskuit umumnya meliputi pengolahan bahan baku dan penolong, penyiapan adonan, pembuatan tablet, pencetakan, pemanggangan, pendinginan, pengemasan dan proses lainnya. Dalam proses ini tentunya peran mesh belt pada mesin biskuit tidak dapat dipisahkan.
Setelah adonan siap, agar adonan yang berstruktur lepas menjadi padat, lembaran adonan dengan ketebalan tertentu perlu digulung (ditekan). Secara tampilan, penggulungan berulang-ulang akan membuat permukaan mengkilat, bentuknya lengkap, dan kuat dalam retensi pola setelah dicetak.
Mesin penggulung biskuit dalam proses produksi makanan
(1) Adonan lepas digulung hingga menjadi mie padat dengan daya rekat tertentu, sehingga mie tidak pecah selama pengoperasian.
(2) Menggulung dapat menghilangkan sebagian gelembung pada adonan dan mencegah makanan membuat lubang besar selama proses pemanggangan.
(3) Potongan adonan yang memerlukan ketangguhan (misalnya bungkus pangsit, biskuit keras) harus digulung beberapa kali;
(4) Menggulung dapat mengurangi kekasaran permukaan mie. Untuk adonan yang daya rekatnya buruk, penggulungan berkali-kali dapat meningkatkan daya rekatnya.
Shanghai HG(hengguang) Food Machinery Co.,ltd., pabrik utamanya dibangun pada tahun 1970-an. Selama hampir 40 tahun pengalaman merancang dan memproduksi di mesin makanan , kini telah berkembang menjadi perusahaan dengan kekuatan teknis yang kuat, reputasi besar di pasar lokal dan global. Perusahaan HG sekarang memiliki 4 pabrik pemrosesan mesin, 1 pabrik laboratorium makanan, 1 perusahaan dagang, dan 1 universitas poli-teknologi dengan luas konstruksi 50.000 meter persegi dan nilai keluaran tahunan sebesar 500 juta RMB.HG GROUP telah lulus ISO9001:2008\ Sertifikat CE\SGS dan telah mencetak lebih dari 300 paten dan penghargaan, menjadikannya salah satu dari sedikit perusahaan teknologi tinggi dan baru swasta berskala besar di Shanghai, atau bahkan Tiongkok.